sickofyourcrap.com – JAKARTA – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) meminta massa yang akan melakukan aksi demo menolak Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 12% untuk mematuhi aturan yang berlaku. Polri menekankan pentingnya menjaga ketertiban dan keamanan selama aksi berlangsung.
Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo, mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah pengamanan untuk memastikan aksi demo berjalan dengan tertib dan aman. “Kami mengimbau kepada seluruh massa yang akan melakukan aksi demo untuk mematuhi aturan yang berlaku, termasuk batas waktu demo hingga pukul 18.00 WIB,” ujar Dedi dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat, 27 Desember 2024.
Dedi menambahkan bahwa pihaknya akan melakukan pengawalan dan pengamanan secara ketat untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. “Kami akan menempatkan personel di beberapa titik strategis untuk memastikan aksi demo berjalan dengan lancar dan tidak mengganggu aktivitas masyarakat umum,” ujarnya.
Selain itu, Dedi juga mengimbau kepada massa untuk tidak melakukan tindakan anarkis dan tetap menjaga ketertiban selama aksi berlangsung. “Kami berharap massa dapat menyampaikan aspirasinya dengan damai dan tidak melakukan tindakan yang dapat merugikan pihak lain,” tambahnya Sbobet88.
Dedi juga mengingatkan bahwa aksi demo yang damai dan tertib akan lebih efektif dalam menyampaikan aspirasi kepada pemerintah. “Kami berharap massa dapat menyampaikan aspirasinya dengan cara yang santun dan tidak melanggar hukum,” ujarnya.
Dedi menekankan bahwa kepolisian akan bertindak tegas terhadap pihak-pihak yang mencoba mengganggu ketertiban dan keamanan selama aksi demo berlangsung. “Kami akan bertindak tegas terhadap siapa saja yang mencoba mengganggu ketertiban dan keamanan. Kami berharap massa dapat memahami dan mematuhi aturan yang berlaku,” pungkasnya.